6 Tips Liburan Hemat ke Eropa Agar Tidak Over Budget

Pada Kesempatan kali ini kami akan membagikan tips liburan hemat ke Eropa agar tidak over budget yang bisa anda simak dibawah ini.
Sebagai mana yang kita ketahui bersama dimana berlibur atau travel ke Eropa merupakan impian banyak orang. Hal ini tidak terlepas dari pesona wisata alam dari banyak negara di Eropa yang memang sudah sangat terkenal di dunia. Belum lagi ditambah budaya Eropa yang kental, dan keindahan arsitektur kasti-kastil jaman dulu di Eropa dipadukan keindahan arsitektur negara maju yang membuat pengalaman liburan di Eropa tidak akan terlupakan.
Namun tidak semua orang bisa mewujudkan hal tersebut mengingat biayanya yang besar karena lokasinya yang lumayan jauh dari indonesia. Mulai dari tiket pesawat pulang pergi, biaya akomodasi penginapan, berbelanja, jalan-jalan, transportasi dan lain sebagainya. Dan semakin tinggi lagi karena perbedaan kurs mata uang Indonesia dan rupiah yang cukup berbeda jauh serta tingginya biaya hidup harian di Eropa.
Oleh karena itu tidak heran apabila liburan ke Eropa termasuk kategori liburan premium yang cukup menguras kantong. Namun biaya liburan ke Eropa bukan menjadi hal utama bagi anda, maka sebaiknya anda mengetahui tips liburan hemat ke Eropa agar tidak over budget dan tidak membuat kantong anda kering setelah liburan di Eropa. Apa saja itu? simak sebagai berikut.
Contents
Tips Liburan Hemat ke Eropa Agar Tidak Over Budget
Tiket Pesawat
Pada harga normal, umumnya harga tiket pesawat pulang pergi berkisar antara 10 dan 12 juta rupiah, dan bisa menjadi biaya terbesar dalam anggaran perjalanan anda ke Eropa. Untuk berhemat biaya tiket pesawata, maka anda bisa mencari tahu destinasi kota mana yang menawarkan harga tiket pesawat termurah dan juga lebih mudah mendapatkan visa.
Sebut saja contohnya seperti tujuan kota Amsterdam (Belanda) adalah salah satu tempat terbaik untuk pergi ke Indonesia, bersama dengan Paris (Perancis). Berhati-hatilah untuk membandingkan harga tiket pesawat dari beberapa titik keberangkatan ke beberapa destinasi. Kadang-kadang, harga tiket pesawat dapat berubah sesuai dengan titik keberangkatan.
Perlu anda ketahui dimana liburan sekolah yakni antara Juni hingga Juli serta akhir tahun yakni Desember hingga Januari adalah musim termahal di Eropa, dengan harga hotel naik hingga dua kali lipat dari harga normal. Ini juga berlaku untuk sebagian besar destinasi favorit lainnya.
Jika anda ingin akomodasi lebih murah, anda bisa liburan dari selain perioder tersebut dimana selain harga hotel menjadi sedikit lebih murah, anda juga dapat memaksimalkan keindahan kota. Dan untuk lebih berhemat, anda bisa rencanakan perjalanan anda jauh-jauh hari dengan memesan transportasi antar Negara dan hotel lebih awal.
Transportasi
Tentu tidak afdol apabila liburan anda di Eropa hanya di satu negara saja namun mengunjungi banyak negara di Eropa pastinya juga membutuhkan biaya yang besar. Maka dari itu, penting untuk memikirkan cara bepergian dari satu Negara ke Negara lain. Di Eropa terdapat banyak pilihan transportasi antar Negara, yaitu bus, kereta dan tentunya pesawat.
Tips penting ketika anda menentukan transportasi Anda adalah bandingkan harga antara satu alat transportasi dengan yang lainnya. Terkadang harga tiket pesawat bisa lebih murah ketimbang naik bus ataupun kereta dan durasi perjalanan pun lebih cepat. Kunci penting untuk menghemat biaya transportasi di Eropa adalah dengan mengatur rute perjalanan seefektif mungkin, karena jarak tempuh mempengaruhi harga tiket.
Atau alternatif lain untuk anda yang memiliki waktu lebih banyak dan ingin menikmati pemandangan Eropa, maka anda bisa mencoba untuk naik kereta yang melewati beberapa pemandangan terindah di Eropa. Beberapa diantaranya adalah The Chocolate Train di Swiss, The Castles of Britain di Britania Raya, Trans-Seberian Railway di Rusia, atau kereta mewah Venice-Simplon-Orient-Express dari London ke Venesia.
Sementara untuk kereta cepat, anda bisa menggunakan contohnya Thalys, TGV, dan Eurostar yang menghubungkan banyak Negara di Eropa. Jika anda berencana banyak menggunakan jasa kereta untuk bepergian antar Negara, anda dapat menggunakan Eurail Pass, yakni akses bebas penggunaan ke seluruh jaringan kereta Eropa.
Akomodasi
Akomodas di Eropa tergolong cukup mahal dimana apabila di Indonesia harga Rp 500.000 bisa memberikan anda satu kamar di hotel bintang tiga, maka di Eropa anda baru mendapatkan hostel. Akan tetapi, jika anda memilih jenis kamar dorm, maka anda bisa menekan biaya hingga setengah dari harga kamar pribadi. Selain hostel, pilihan akomodasi lain yang bisa anda coba adalah apartemen, bed and breakfast, atau guesthouse. Jangan lupa untuk mempertimbangkan lokasi penginapan anda. Sebaiknya anda mencari yang dekat dengan pusat kota atau yang memberikan kemudahan akses transportasi ke pusat kota.
Objek Wisata
Jika Anda penggemar sejarah dan budaya serta suka berkunjung ke museum, maka anda perlu tahu bahwa harga tiket masuk ke museum di Eropa tidaklah murah. Namun demikian, sering terdapat pemberian diskon di masing-masing Negara atau terkadang pemberian akses gratis ke berbagai museum pada hari tertentu. Beberapa Negara juga memiliki museum pass, seperti Museumkaart di Belanda, Paris Pass, atau London Sightseeing Pass. Museym pass ini mencakup akses ke banyak galeri, tempat wisata, bahkan transportasi public di kota yang bersangkutan. Jika anda punya student card ISIC, anda bisa mendapatkan potongan harga atau bahkan masuk ke museum-museum di sana secara gratis.
Belanja
Jangan membeli suvenir di area tempat wisata karena harganya jauh lebih mahal. Akan tetapi, jika anda ingin berbelanja gantungan kunci, justru carilah di tempat-tempat wisata, karena harganya bisa jadi lebih murah ketimbang di toko. Seperti gantungan kunci di Eifel Tower yang bisa anda dapatkan hanya seharga 1-3 Euro untuk 5 buah.
Sebaiknya anda jangan terburu-buru membeli barang di tempat pertama yang anda lihat. Bandingkan harga di beberapa toko sebelum memutuskan untuk membeli di satu tempat. Pelajari kalimat-kalimat standar dalam Bahasa lokal karena warga lokal akan lebih menghargai anda. Bisa jadi anda mendapat harga yang lebih murah jika menggunakan Bahasa lokal daripada Bahasa Inggris.
Makanan
Makan di restoran tentu akan sangat mahal dan harus membayar service charge beserta tip. Solusinya, lebih baik anda membeli street food. Untuk ukuran orang Indonesia, jajanan pinggir jalan di Eropa cukup mengenyangkan. Jika anda mau makan yang sedikit berat, manfaatkan hostel yang menyediakan paket sarapan atau makan malam dengan harga murah. Harga makanan dan minuman di hostel dijamin lebih murah daripada di luar. Atau beberapa orang membeli makanan di supermarket dengan harga kisaran 3-10 Euro untuk sekali makan.
Demikian informasi mengenai tips liburan hemat ke Eropa agar tidak over budget yang bisa menjadi referensi anda.. Semoga berguna dan bermanfaat.