Siswa STEM Lismore membuat anggota tubuh palsu
Siswa dari The Rivers Secondary College telah menciptakan tangan palsu yang mengubah hidup dengan menggunakan prinsip-prinsip rekayasa STEM. Alyssa Terese melaporkan.
Siswa dari The Rivers Secondary College telah merakit 10 tangan palsu untuk didistribusikan kepada penerima di negara-negara termasuk India, Ethiopia, dan Filipina.
Helping Hands adalah program usaha sosial berbasis di Australia yang telah memfasilitasi pembuatan hampir 25.000 tangan palsu sejak 2011.
Di bawah bimbingan petugas proyek Rivers Academy of STEM Excellence, Zane Van den Berg dan Karen Ramsay, 30 siswa kelas 7 hingga 12 dari The Rivers Secondary College mengikuti program Helping Hands untuk merakit 10 anggota tubuh palsu LN-4.
Prostetik tersebut akan dipasang oleh lembaga internasional tanpa dikenakan biaya kepada penerima.
Tn. Van den Berg mengatakan program tersebut merupakan kesempatan bagi para siswa untuk membantu mereka yang membutuhkan dan mengembangkan solusi untuk masalah yang nyata dengan fokus pada kolaborasi, kerja sama tim, dan komunikasi.
Peserta program Izzy McLean mengatakan para siswa membuat anggota tubuh palsu sambil memegang salah satu tangan mereka di penyangga pendek, dengan latihan yang difokuskan pada pengajaran kesabaran.
“Semuanya berjalan perlahan – setiap hal yang berhasil kami lakukan membuat saya bahagia,” kata Izzy.
Para siswa diberi kesempatan untuk berpartisipasi dalam inisiatif STEM berkat pendanaan dari Google melalui hibah Australian Schools Plus.
Peserta dipandu melalui proses perakitan anggota tubuh palsu dan menghias kantong vinil dengan gambar dan pesan untuk penerimanya.
“Program ini mencakup prevalensi dan dampak cedera tangan, fungsi dasar dan struktur anatomi tangan, serta menunjukkan kontribusi yang dapat diberikan oleh sains, teknologi, dan teknik dalam mengatasi tantangan global,” kata Tn. Van den Berg.
“Biasanya biaya pembuatan tangan palsu tingkat pemula adalah sekitar $4000, tetapi melalui program Helping Hands, para siswa dapat membuat tangan palsu dengan biaya $495.”
Pendiri Helping Hands dan psikolog organisasi, Dr Matt Henricks, mengatakan program tersebut bermanfaat bagi siswa karena membuat mereka keluar dari zona nyaman.
“Saya berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa ingin tahu dan kecintaan terhadap STEM sepanjang hayat, serta membantu setiap siswa menyadari betapa hebatnya mereka dalam membuat perubahan setiap hari,” kata Dr. Hendricks.
“Kegiatan ini akan memberikan setiap siswa gambaran tentang bagaimana rasanya benar-benar membuat perbedaan di panggung global, jadi saya berharap bagi beberapa siswa, ini akan menjadi langkah pertama dari banyak langkah yang mereka ambil untuk membentuk dunia yang ingin mereka warisi.”
Rivers Academy of STEM Excellence adalah proyek kolaboratif antara sekolah menengah umum, sekolah dasar, dan industri di Northern Rivers, dan bertujuan untuk memberi siswa akses ke pengalaman belajar yang inovatif dan nyata.
