Penyebab Kaki Kram, Bisa Karena Faktor Kelelahan atau Gejala Penyakit

Apakah anda merasa kaki anda sering kram maka anda patut waspada sebab bisa jadi hal tersebut merupakan gejala penyakit yang lebih serius. Dan oleh karena itu, pada kesempatan kali ini kami akan membagikan informasi mengenai penyebab kaki kram, apakah karena cuman faktor kelelahan saja atau terdapat gejala penyakit.
Sebagaimana yang kita ketahui bersama dimana kaki kram merupakan kondisi yang umum dialami oleh banyak orang tanpa memandang umum dimana penyebabnya dapat bervariasi dari faktor sederhana seperti kelelahan otot hingga gejala penyakit yang lebih serius.
Adapun salah satu penyebab utama kaki kram yang sering muncul adalah karena kelelahan otot, terutama setelah aktivitas fisik yang intens atau berkepanjangan. Ketika otot kaki terlalu bekerja keras atau kekurangan cairan dan elektrolit, maka kaki cenderung mengalami kram atau spasme. Selain itu, postur tubuh yang tidak tepat atau kebiasaan duduk yang buruk juga dapat menyebabkan kaki kram karena menekan saraf dan pembuluh darah di sekitar kaki.
Akan tetapi, kaki kram juga bisa menjadi gejala dari beberapa penyakit atau kondisi kesehatan yang lebih serius. Contohnya, defisiensi mineral seperti magnesium, kalsium, atau kalium dapat menyebabkan kaki kram secara kronis. Penyakit pembuluh darah seperti penyakit arteri perifer atau penyakit vaskular perifer juga dapat menyebabkan kram kaki karena gangguan aliran darah ke otot-otot kaki.
Selain itu, penyakit saraf seperti sindrom kaki gelisah atau neuropati perifer juga dapat menyebabkan sensasi kram atau kejang pada kaki. Maka dari itu, penting untuk memahami bahwa kaki kram bisa menjadi tanda dari masalah kesehatan yang lebih serius dan memerlukan perhatian medis jika terjadi secara teratur atau parah.
Dan sesuai dengan judul diatas, maka kali ini kami akan membagikan penyebab kaki kram yang penting untuk anda ketahui sebagai berikut.
Contents
Penyebab Kaki Kram
Kelelahan otot
Kelelahan otot merupakan penyebab kram kaki yang paling umum dimana aktivitas atau olahraga yang sangat melelahkan bagi otot kaki dapat memicu kram. Contoh olahraga yang biasanya memicu kram di antaranya adalah jari, angkat beban, sepak bola, basket. Jadi penting untuk tidak melakukan olaharaga secara berlebihan walaupun aktivitas ini baik untuk kesehatan. Selain itu, penting untuk melakukan pemanasan sebelum memulai.
Dehidrasi
Walaupun belum ada bukti medis yang cukup kuat, kondisi tubuh yang dehidrasi dinilai cenderung memicu kram, termasuk di bagian kaki dimana otot manusia sangat memerlukan air dan elektrolit agar dapat berfungsi dengan optimal.
Saat kekurangan cairan, otot tentu harus bekerja lebih keras sehingga lebih rentan mengalami kelelahan, apalagi jika anda sedang bekerja melakukan aktivitas fisik yang berat.Selalu usahakan untuk minum air yang cukup dalam sehari, terutama sebelum olahraga.
Cedera saraf
Penyebab kram kaki selanjutnya adalah cedera pada saraf. Kram yang terjadi dapat menjadi pertanda bahwa anda memiliki masalah kesehatan, salah satunya disfungsi saraf. Kondisi ini tentu mempengaruhi kekuatan otot yang berhubungan erat dengan kram.
Perlu anda ketahui dimana cedera saraf juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kecelakaan saat beraktivitas, kondisi medis, dan penyakit autoimun.
Adapun gejala-gejalanya bisa anda simak sebagai berikut.
- kebas
- berkedut
- nyeri
- mati rasa
- terbakar
- kesemutan.
Efek samping obat
Perlu anda ketahui dimana mengonsumsi obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan kram, termasuk di kaki. Adapun beberapa obat tersebut di antaranya adalah sebagai berikut.
- iron sucrose
- conjugated estrogens raloxifene
- naproxen
- teriparatide
Kondisi medis
Selain gaya hidup dan kegiatan sehari-hari, penyebab kram kaki lainnya adalah kondisi medis. Jadi, kram kaki yang selama ini anda rasakan bisa jadi merupakan tanda atau gejala penyakit yang selama ini belum disadari.
Biasanya, pemicu kram otot adalah penyakit yang berkaitan dengan sistem saraf, sirkulasi, metabolisme, atau hormon. Jangan panik dan sebaiknya langsung lakukan pemeriksaan, apalagi jika anda mengalami kram lebih sering dari biasanya.
Demikian informasi mengenai penyebab kaki kram yang penting untuk anda ketahui. Walaupun saat ini belum ada obat yang secara spesifik dapat menyembuhkan kram kaki. Namun beberapa solusi diatas bisa membantu anda untuk mengurangi kram kaki yang biasa anda alami. Semoga berguna dan bermanfaat.