7+ Penyebab Gelisah dan Jantung Berdebar Dan Cara Mengatasinya

0
Penyebab Gelisah dan Jantung Berdebar

Pada kesempatan kali ini kami akan membagikan informasi menngenai penyebab gelisah dan jantung berdebar serta cara mengatasinya untuk menjadi referensi anda.

Kondisi gelisah dan jantung berdebar adalah pengalaman yang umum dan terjadi pada banyak orang. Walaupun kondisi ini terkesan sepele, akan tetapi kondisi dapat menjadi sangat mengganggu dan mempengaruhi kualitas hidup seseorang.

Adapun gejala ini sering kali muncul secara tiba-tiba dan menyebabkan perasaan cemas dan ketidaknyamanan yang intens. Maka dari itu, penting bagi anda mengetahui apa saja yang menjadi penyebabnya untuk anda hindari sehingga kesehatan mental dan fisik tetap terjaga. Apa saja penyebabnya? simak sebagai berikut.

Penyebab Gelisah dan Jantung Berdebar

Penyebab Gelisah dan Jantung Berdebar

Gangguan Cemas

Penyebab pertama bisa dipicu oleh adanya gangguan kecemasan yang merupakan salah satu penyebab rasa gelisah dan cemas pada seseorang. Kondisi ini dapat disebabkan oleh fobia terhadap sesuatu, stres, atau beberapa serangan dari luar yang berpengaruh pada kondisi psikis.

Selain gelisah dan jantung berdebar, kondisi ini juga dapat menimbulkan gejala fisik lain, seperti nyeri kepala, hiperventilasi atau napas cepat ketika panik, keringat berlebihan, nyeri perut, kesulitan berbicara, tersedak, dan tubuh gemetaran.

Gaya Hidup

Selain masalah kesehatan tertentu, penyebab gelisah dan jantung berdebar lainnya adalah gaya hidup sehari-hari, seperti kebiasaan merokok, bergadang, mengonsumsi alkohol dan kafein secara berlebihan.

Baca juga  Diet yoyo mengubah kesehatan usus, menyebabkan kenaikan berat badan dan peradangan

Minum kopi dalam jumlah takaran yang tepat dapat memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan, kopi dapat menimbulkan efek jantung berdebar kencang, cemas, dan gelisah sekaligus. Hal ini terjadi karena kandungan kafein dalam kopi dapat merangsang sistem saraf pusat untuk mengirimkan sinyal waspada, sehingga membuat gejala-gejala tersebut muncul.

Penyakit Hipertiroid

Penyebab gelisah dan jantung berdebar berikutnya adalah penyakit hipertiroid, yakni kondisi di mana kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroid terlalu banyak. Kondisi ini dapat terjadi pada siapa saja, namun lebih sering dialami oleh wanita.

Kondisi ini dapat menyebabkan pengidapnya mengalami tremor, mudah berkeringat, sulit tidur, gelisah, penurunan berat badan, diare, gangguan pada siklus menstruasi, serta detak jantung lebih cepat pada kondisi tertentu.

Gangguan Psikosomatis

Gangguan psikosomatis adalah masalah kesehatan mental yang berdampak pada kesehatan fisik. Di mana, jantung berdebar sangat kencang merupakan salah satu gejala psikosomatis yang sangat umum terjadi, terutama ketika pengidapnya sedang mengalami stres dan merasa gelisah.

Tanda seseorang mengalami gangguan psikosomatis adalah merasakan sejumlah gejala fisik tanpa penyebab yang jelas. Ketika dilakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang oleh dokter, tidak ditemukan adanya kelainan pada hasil pemeriksaan yang merujuk pada penyakit apa pun.

Aritmia (Gangguan Irama Jantung)

Jantung berdebar kencang juga bisa menjadi salah satu tanda seseorang mengalami aritmia atau gangguan irama jantung. Selain jantung berdebar-debar, kondisi ini juga dapat menyebabkan jantung berdetak secara lambat atau tidak teratur.

Pada kondisi yang serius, aritmia dapat menyebabkan penderitanya kehilangan kesadaran dan mengalami penurunan tekanan darah secara drastis. Aritmia dapat dideteksi melalui pemeriksaan jantung, seperti EKG (elektrokardiogram).

Dehidrasi Berat

Penyebab gelisah dan jantung berdebar berikutnya adalah dehidrasi berat dan demam. Dehidrasi dapat menyebabkan gangguan pada keseimbangan cairan tubuh, sehingga memengaruhi kinerja jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh.

Baca juga  6 Cara Ampuh Mengatasi Kulit Kering Dengan Bahan Alami

Sementara itu, ketika sedang mengalami demam, detak jantung akan meningkat karena jantung berusaha lebih keras untuk mengalirkan darah dengan cepat ke seluruh tubuh sebagai respons terhadap kenaikan suhu tubuh.

Pengaruh Obat-obatan

Perlu anda ketahui dimana beberapa jenis obat juga dapat menjadi penyebab gelisah dan jantung berdebar, seperti obat asma, antibiotik, antihistamin, antihipertensi, dan antidepresan. Inilah alasannya, jenis obat-obatan tersebut tidak dapat dikonsumsi tanpa pengawasan secara langsung dari dokter.

Cara Mengatasi Gelisah dan Jantung Berdebar

Setelah anda mengetahui apa saja yang menjadi penyebab dari rasa gelisah dan jantung berdebar, maka berikut beberapa cara mengatasi kondisi ini yang bisa anda simak dibawah ini.

Minum Air Putih dan Jaga Keseimbangan Elektrolit

Cara mengatasi cemas dan gelisah pertama adalah dengan memperbanyak asupan air putih dimana kekurangan cairan dapat menyebabkan dehidrasi dan memicu pengentalan darah sehingga peredaran darah menjadi terhambat. Akibatnya, jantung harus bekerja lebih keras dalam memompa darah ke seluruh tubuh.

Selain itu, menjaga keseimbangan elektrolit juga bisa menjadi salah satu cara mengatasi jantung berdebar. Perbanyak konsumsi makanan dan minuman yang mengandung elektrolit (kalium, natrium, magnesium, dan kalium), seperti pisang, sayuran hijau, dan kacang-kacangan.

Melakukan Relaksasi

Mengingat bahwa salah satu penyebab gelisah dan jantung berdebar adalah emosi yang sangat kuat, maka melakukan relaksasi atau latihan pernapasan bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasinya. Berikut adalah panduan latihan pernapasan yang dapat diikuti:

  • Silahkan anda buat posisi duduk senyaman mungkin, kemudian pejamkan mata.
  • Tarik napas panjang melalui hidung, lalu anda tahan selama beberapa detik, kemudian embuskan secara cepat.
  • Ulangi langkah-langkah tersebut hingga tubuh dan pikiran menjadi lebih tenang, dan jantung kembali berdetak dengan normal.
Baca juga  Tips Memutihkan Wajah Secara Alami, Buat Kulit Glowing Namun Tetap Sehat

Latihan pernapasan tersebut dapat membantu melancarkan aliran oksigen ke otak, sehingga dapat membuat pikiran terbebas dari stres dan menjadi lebih jernih.

Memperbaiki Pola Tidur dan Rutin Berolahraga

Upaya lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi gelisah dan jantung berdebar adalah memperbaiki pola tidur dan rutin berolahraga. Usahakan tidur tepat waktu, hindari bergadang pada malam hari, dan bangunlah lebih awal. Pasalnya, kualitas tidur yang buruk dapat menyebabkan kegelisahan setiap saat.

Sementara itu, rutin berolahraga bermanfaat untuk menyegarkan pikiran dan meningkatkan suasana hati. Jadi, tidak hanya bisa menyehatkan tubuh secara fisik, olahraga juga dapat membantu menjaga kesehatan mental, seperti menghilangkan perasaan gelisah.

Hindari Penyebab Jantung Berdebar

Apabila anda sudah mengetahui penyebab gelisah dan jantung berdebar, sebaiknya hindari penyebab-penyebab tersebut agar gejala tidak semakin parah. Contohnya, jika perasaan gelisah dan jantung berdebar dipicu oleh konsumsi kafein secara berlebihan, sebaiknya hindari atau batasi minum kopi atau minuman berkafein lainnya sementara waktu.

Berkonsultasi dengan Dokter

Dan terakhir dan tidak kalah penting adalah dimana apabila perasaan gelisah dan jantung berdebar tidak kunjung membaik setelah menerapkan beberapa cara di atas, jangan tunda untuk berkonsultasi dengan Dokter kesayangan untuk mendapatkan penanganan dan bantuan medis dengan tepat untuk membantu mengurangi dan meredakan kondisi anda.

Demikian informasi mengenai penyebab gelisah dan jantung berdebar serta cara mengatasinya yang bisa menjadi referensi anda. Semoga berguna dan bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *