Tips Cara Menghilangkan Mabuk Kendaraan Saat Bepergian Jauh

Bagi anda yang sering merasakan mual, mabuk dan rasa ingin muntah saat bepergian jauh menggunakan kendaraan, maka anda tepat berada di artikel ini dimana kali ini kami akan membagikan tips cara menghilangkan mabuk kendaraan saat bepergian jauh.
Perasaan mabuk kendaraan merupakan masalah umum yang sering dihadapi oleh banyak orang saat bepergian jau dimana gejalan mabuk kendaraan mulai dari rasa mual, pusing, bahkan keringat dingin bisa mengganggu kenyamanan sehingga tidak bisa menikmati perjalanan.
Pada umumnya, mabuk kendaraan disebabkan oleh karena adanya ketidakseimbangan antara mata dan telinga bagian dalam yang mengatur keseimbangan tubuh. Selain itu, mabuk kendaraan saat bepergian juga bisa disebabkan oleh kebiasaan seperti membaca atau melihat layar gadget selama perjalanan yang dapat membuat perasaan mabuk muncul.
Dan sesuai dengan judul diatas, maka pada kesempatan kali ini kami akan membagikan tips cara menghilangkan mabuk kendaraan saat bepergian jauh yang bisa anda simak sebagai berikut.
Contents
- 1 Tips Cara Menghilangkan Mabuk Kendaraan Saat Bepergian Jauh
- 1.1 Hindari konsumsi makanan berat sebelum perjalanan
- 1.2 Memilih posisi tempat duduk yang nyaman
- 1.3 Istirahat cukup sebelum bepergian
- 1.4 Berbaring saat mulai merasa tidak enak badan
- 1.5 Duduk menghadap ke depan
- 1.6 Hindari membaca buku atau menggunakan gadget
- 1.7 Mengonsumsi jahe
- 1.8 Hirup minyak angin atau aromaterapi
- 1.9 Makan makanan ringan dan minum air mineral
- 1.10 Hindari makanan dan minuman dengan bau yang kuat
- 1.11 Membuka jendela mobil
- 1.12 Dengarkan musik atau mengobrol
Tips Cara Menghilangkan Mabuk Kendaraan Saat Bepergian Jauh
Hindari konsumsi makanan berat sebelum perjalanan
Tips pertama sebelum melakukan perjalanan, terutama perjalanan jauh, sebaiknya anda menghindari konsumsi makanan berat. Apabila perut terasa lapar, sebaiknya isi perut dengan makanan ringan. Bisa juga dengan menyiasati porsi makanan, mengambil lebih sedikit dari porsi normal sebelum perjalanan.
Kondisi perut yang penuh, ditambah dengan guncangan selama perjalanan, akan meningkatkan risiko mabuk kendaraan. Terlebih jika jarak waktu antara Anda makan dan mulai perjalanan tidak terlalu jauh. Untuk itu, usahakan makan secukupnya dan sewajarnya sebelum Anda memulai perjalanan serta hindari makan makanan berminyak dan berlemak.
Memilih posisi tempat duduk yang nyaman
Model jok mobil yang berlawanan arah dengan pergerakan kendaraan ternyata cenderung mudah memicu mabuk kendaraan. Karenanya pilihlah posisi tempat duduk yang satu arah dengan pergerakan kendaraan. Dengan demikian, posisi duduk tubuh dengan gerak kendaraan pun searah. Anda tidak akan merasakan efek tubuh seolah tertarik ke arah berlawanan.
Jika Anda naik kendaraan umum seperti kereta, bus, atau pesawat, beberapa posisi bisa dipilih untuk mengurangi mual. Beberapa yang direkomendasikan adalah tempat duduk di bagian depan untuk bus, tempat duduk di dekat jendela, dan tempat duduk yang segaris dengan sayap pesawat.
Istirahat cukup sebelum bepergian
Terkadang, mabuk perjalanan juga bisa disebabkan oleh tubuh yang lelah. Untuk itu, pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup sebelum bepergian jauh. Jika memang tidak memungkinkan, Anda bisa beristirahat di kendaraan. Bawa peralatan yang bisa membantu Anda untuk beristirahat dengan nyaman di kendaraan, seperti bantal leher dan penutup mata.
Berbaring saat mulai merasa tidak enak badan
Bila Anda sudah mulai merasa tidak enak badan saat sedang dalam perjalanan, segeralah berbaring. Jika tidak memungkinkan untuk berbaring, ambil posisi istirahat yang nyaman seperti duduk bersandar.
Duduklah dengan nyaman dan luruskan kaki Anda sebagai cara mengurangi gejala mabuk kendaraan. Pejamkan mata hingga rasa mual mereda. Jika merasa haus, Anda bisa minum air mineral.
Jika mobil sedang berhenti pun, Anda bisa mencoba menghirup udara segar. Akibat mabuk perjalanan sudah pasti Anda merasa tidak enak badan di segala sisi. Mengatasi mual dengan cara ini terhitung cukup efektif juga.
Duduk menghadap ke depan
Mual dan muntah saat perjalanan dapat disebabkan arah pandangan yang tidak sinkron dengan arah kendaraan bergerak. Untuk meredakan mual dan mabuk perjalanan, cobalah untuk duduk menghadap ke depan dan jaga pandangan agar terus menatap horizon.
Hindari membaca buku atau menggunakan gadget
Membaca buku atau bermain gadget saat sedang dalam perjalanan bisa menyebabkan mual dan pusing. Sebab, kegiatan tersebut dapat menyebabkan ketidakselarasan antara mata dan telinga Anda. Karenanya, sebagai tips mengatasi mabuk kendaraan, sebaiknya hindari kedua aktivitas tersebut.
Mengonsumsi jahe
Obat herbal seperti jahe terbukti ampuh untuk mencegah mabuk perjalanan. Terlebih jika Anda merasa perut mulai tidak enak akibat bau-bauan yang ada di dalam mobil, jahe bisa memberikan efek hangat dan bau yang menenangkan sehingga mencegah muntah. Hal ini juga berlaku pada saat Anda terlanjur mabuk perjalanan, jahe akan melepaskan vasopresin dan membantu mengurangi rasa mual.
Anda tidak perlu membawa jahe dalam bentuk asli sebab saat ini Anda sudah bisa menemukan banyak produk yang mengandung jahe seperti permen, minuman instan, obat cair, dan masih banyak lagi.
Hirup minyak angin atau aromaterapi
Pentingnya membawa minyak angin atau minyak esensial untuk aromaterapi saat perjalanan darat, udara, maupun laut bukan tanpa alasan. Benda cair yang satu ini ampuh menjadi obat mabuk perjalanan tanpa diminum sebab dapat meredakan rasa mual, muntah, dan pusing. Cukup oleskan saja ke bagian perut, pelipis, dan hirup aroma minyak untuk meredakan rasa mual, muntah.
Makan makanan ringan dan minum air mineral
Minum air mineral menjadi suatu keharusan saat mengalami mual saat dalam perjalanan. Saat muntah, tubuh akan kekurangan cairan dan berisiko mengalami dehidrasi. Dengan meminum air mineral yang cukup, kondisi tubuh dapat pulih kembali. Selain itu, mengonsumsi makanan ringan dapat membantu mengisi perut yang kosong tanpa memicu mual atau muntah.
Hindari makanan dan minuman dengan bau yang kuat
Mengonsumsi makanan kecil dan minum memang dapat mengurangi mabuk perjalanan. Akan tetapi, makanan dan minuman yang memiliki bau yang kuat justru dapat memperparah gejala mabuk perjalanan.
Pastikan makanan dan minuman yang Anda bawa selama perjalanan memiliki bau yang tidak terlalu kuat atau bahkan netral. Contohnya, makanan kering seperti biskuit dan air mineral ataupun minuman vitamin.
Membuka jendela mobil
Udara segar dapat membantu mengatasi mabuk perjalanan. Jadi, apabila memungkinkan, anda bisa mencoba mematikan AC mobil dan bukalah jendela mobil. Menghirup udara segar dari luar tidak hanya bisa mengurangi rasa mual, tapi juga membuat perjalanan terasa lebih menyenangkan.
Dengarkan musik atau mengobrol
Dan terakhir, anda bisa mencoba mendengarkan musik kesukaan Anda atau mengobrol dengan teman perjalanan untuk mencegah mabuk perjalanan. Jangan terus menerus memikirkan perjalanan ataupun perasaan mual dan pusing yang mulai datang. Taktik ini bisa membantu mengurangi rasa mual yang Anda rasakan.
Demikian informasi mengenai tips cara menghilangkan mabuk kendaraan saat bepergian jauh. Selain tips diatas, ada baiknya anda memiliki kondisi yang baik ketika akan menempuh perjalanan jauh agar fisik anda prima dan tidak mudah mengalami mabuk kendaraan. Semoga berguna dan bermanfaat.