Bitcoin dan ether mencapai titik terendah

0

Bitcoin turun 13% menjadi $51.560, menandai penurunan satu hari terbesar sejak November 2022, sementara Ether turun 17% menjadi $2.277.

Keadaan Bitcoin di tahun ini

Bitcoin dan ether anjlok ke level terendah dalam beberapa bulan pada hari Senin karena kekhawatiran tentang potensi resesi AS memicu aksi jual aset berisiko dan beralih ke investasi yang lebih aman. Kedua mata uang kripto, yang sebelumnya memperoleh keuntungan dari persetujuan dana spot bitcoin dan ether yang diperdagangkan di bursa oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS, kini menghadapi kerugian yang signifikan.

 

Bitcoin anjlok 13% menjadi $51.560, penurunan satu hari terbesar sejak November 2022, sementara ether anjlok 17% menjadi $2.277, terendah sejak pertengahan Januari. Penurunan ini merupakan bagian dari penurunan yang lebih luas yang memengaruhi ekuitas global dan aset lainnya, dengan bitcoin kehilangan lebih dari sepertiga nilainya sejak mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada bulan Maret.

 

Analis pasar Tony Sycamore mencatat bahwa bitcoin mendekati level support kritis sekitar $54.000 hingga $53.000, dan kegagalan mempertahankan level support ini dapat menyebabkan penurunan lebih lanjut menuju $48.000. Dampak yang lebih luas juga terlihat di pasar saham, di mana saham perusahaan terkait kripto seperti Coinbase, Riot Platforms, dan Marathon Digital telah anjlok pada perdagangan awal, yang mencerminkan sentimen yang lebih luas di pasar kripto.

Baca juga  ETF Bitcoin Melihat Arus Masuk $36 Juta karena Dana Ethereum Merosot $15 Juta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *