Astro Bot memberi penghormatan kepada bos terakhir yang bertarung dalam game petarung

Astro Bot baru saja dirilis beberapa hari lalu, tepatnya pada 6 September 2024.
Sejak saat itu, game ini telah menerima pujian yang hampir universal melalui skor ulasan yang sangat mengesankan.
Baru-baru ini kami mengetahui bahwa ada beberapa referensi game pertarungan yang terdapat dalam Astro Bot. Dalam keadaan tertentu, bot yang berpakaian seperti Sol Badguy dari Guilty Gear dapat ditemukan.
Selain itu, pemain dapat menemukan bot lain yang berpakaian seperti Ryu dan Ken dari Street Fighter , serta Kazuya Mishima dari Tekken. Jika Ryu atau Ken berinteraksi, mereka akan menampilkan animasi intro ikonik dari Street Fighter Alpha dan Street Fighter 3: Third Strike.
Namun, ternyata ada satu karakter lagi yang secara teknis memiliki hubungan dengan game pertarungan yang dapat ditemukan dalam Astro Bot. Mungkin lebih tepatnya, karakter ini berperan sebagai bos terakhir dari game pertarungan platform yang dirilis di PlayStation 3 pada tanggal 20 November 2012.
Memang, pemain akan berhadapan dengan Polygon Man sebagai bos terakhir dalam mode arcade. Secara umum, Polygon Man akan melawan pemain melalui bentuk poligonal dari daftar pemain yang dapat dimainkan.
Saat pemain berhadapan dengan antek-antek Polygon Man, Polygon Man sendiri akan berubah menjadi berbagai bahaya yang secara eksklusif memengaruhi lawan. Setelah semua anteknya dikalahkan dalam satu ronde, Polygon Man akan kembali ke wujud aslinya, lalu mencoba menghantam lawan, sehingga memberi celah lebar untuk serangan balik.
Tentu saja menarik untuk dicatat bahwa Polygon Man sendiri tidak mampu menghilangkan stok dari pemain. Sebaliknya, hal ini dilakukan oleh antek-anteknya karena sifat mekanika permainan.
Secara keseluruhan, Polygon Man tidak terlalu mengancam sebagai bos terakhir, tetapi ia menunjukkan banyak karakter dengan dialognya. Saat ia tidak menyerang, ia sering mengejek lawan melalui kata-kata.
Tentu saja, Polygon Man sebenarnya diciptakan sekitar tahun 1995 sebagai maskot dengan harapan dapat menarik minat para gamer muda Amerika Utara. Namun, karakter tersebut dengan cepat dikesampingkan karena dewan direksi PlayStation Jepang saat itu tidak terlalu menyukainya sebagai maskot.
Tak perlu dikatakan lagi, Astro Bot sendiri merujuk pada Polygon Man melalui gelar “Maskot yang Terlupakan.” Nama yang cukup pas untuk karakter dengan sejarah yang mungkin hanya diketahui oleh sebagian kecil gamer.
Saat berinteraksi dengannya, Polygon Man akan terpecah menjadi beberapa poligon sebelum membentuk kembali dirinya sendiri. Selain itu, ia biasanya terlihat menertawakan pemain.