Apa Itu Baby Blues Syndrome? Begini Pengertian, Penyebab dan Cara mengatasinya
Bagi anda yang memiliki pertanyaan apa itu baby blues syndrome? maka anda tepat berada di artikel ini dimana anda bisa menyimak pengertian, penyebab dan cara mengatasinya bagi anda para ibu dengan anak kecil.
Baby blues syndrome mungkin sering dialami banyak ibu didunia termasuk ditanah air baik itu secara sadar maupun tidak sadar, dimana syndrome ini termasuk health mental issued atau kesehatan mental yang biasa diderita seorang ibu yang baru saja melahirkan. Baby blues syndrome biasanya ditunjukkan dengan perubahan suasana hati seperti seperti sedih secara berlebihan. Biasanya baby blues syndrome dapat terjadi pada hari ke 3-4 setelah melahirkan atau bahkan bisa berlangsung hingga 14 hari.
Terdapat beberapa penyebab yang bisa menjadi pemicu Baby blues syndrome dialami seorang ibu yang baru melahirnya yang bisa anda simak sebagai berikut.
Contents
Penyebab Baby Blues Syndrome
Perubahan Hormon
Hal yang pertama adalah ada saat setelah melahirkan, seorang ibu akan mengalami perubahan kadar hormon yang bisa menyebabkan perubahan suasana hati dan perasaan lelah. Adapun hormon yang menurut secara drastis adalah hormon progesteron dan estrogen.
Kelelahan Pasca Melahirkan
Rasa lelah akibat belum terbiasa dan beradaptasi menjadi seorang ibu baru. Jam tidur yang tidak menentu dan kurangnya istirahat bisa menjadi pencetus baby blues syndrome.
Riwayat Masalah Mental
Seseorang yang sebelumnya sudah memiliki riwayat gangguan mental akan lebih berisiko mengidap baby blues syndrome.
Gejala Baby Blues Syndrome
Adapun gejala-gejala yang biasa dialami penderita Baby Blues Syndrome adalah sebagai berikut.
- Mudah merasa lelah
- Sulit tidur atau insomnia
- Konsentrasi menurun
- Mudah tersinggung
- Merasa kewalahan
- Mood swings atau perubahan suasana hati tiba-tiba
- Sering menangis tanpa sebab
- Nafsu makan menurun
Cara mengatasi Baby Blues Syndrome
Terdapat beberapa langkah-langkah yang bisa diambil untuk mengatasi baby blues syndrome. Apa saja itu? simak sebagai berikut.
Memiliki waktu tidur Yang Cukup
Pastikan waktu tidur anda tercukupi dengan baik. Manfaatkan waktu tidur Si Kecil untuk anda tidur. Jika ia terbangun di malam hari karena mengompol dan anda masih butuh tidur untuk memulihkan tenaga, jangan ragu meminta bantuan pasangan untuk mengganti popok Si Kecil dan menjaganya sejenak.
Jangan Memaksakan diri
Jangan paksakan diri anda untuk mengerjakan segalanya sendiri dan kerjakan apa yang sanggup anda kerjakan. Bila anda merasa kewalahan, baik saat mengurus Si Kecil atau pekerjaan rumah, jangan sungkan untuk meminta bantuan pasangan atau orang-orang terdekat.
Konsumsi makanan bernutrisi dan olahraga secara rutin
Untuk mengatasi baby blues, anda disarankan untuk berolahraga secara rutin. Olahraga tidak hanya dapat mengalihkan perhatian dan kekhawatiran yang anda rasakan, tapi juga meningkatkan suasana hati dan kualitas tidur.
Apabila tidak sempat berolahraga, konsumsi makanan sehat juga bisa membantu anda mengontrol mood.
Curhat dengan orang terdekat
Untuk meredakan gejala baby blues dan menemukan solusi terbaik, anda bisa bertukar cerita dengan ibu baru lainnya atau orang terdekat mengenai perasaan yang anda alami. Dengan begitu, beban pikiran anda pun bisa terasa ringan.
Di tengah momen bahagia menyambut Si Kecil, baby blues pasti terasa aneh dan tidak wajar bagi anda. Namun, perlu diingat bahwa hal ini normal dan dialami oleh banyak ibu lainnya. Untuk menghadapi hal ini, anda membutuhkan banyak dukungan fisik maupun moral dari orang-orang di sekitar anda.
Demikian informasi menjawab pertanyaan mengenai apa itu baby blues syndrome. Kami juga membagikan gejala, penyebab serta cara mengatasinya. Semoga berguna dan bermanfaat.